LIFE=Born, School, Work, Married, old, then die,…???

..
Lahir, sekolah, bekerja, menikah, tua, dan kemudian menemui ajal,..
Sebuah siklus dari kehidupan yang rata-rata setiap orang jalani. Sebuah siklus kehidupan yang normal, benar-benar normal..
dan datar..
Dimulai dari lahir,..
Ketika pertama kali kita dilahirkan di dunia ini, kita belumlah mengerti apa yang menjadi tujuan hidup kita. Apa mimpi kita? Apa harapan kita dimasa mendatang? Apa yang akan kita capai? Apa yang benar-benar kita inginkan?..and bla…bla…bla..


Kita lahir dengan kemurnian, bersih dan tanpa adanya beban keduniawian. Selang beberapa waktu kitapun mulai beranjak dewasa, dan mulai mempersiapkan segala sesuatu yang orang sebut dengan cita-cita,..seperti pada waktu kita kecil, kita sering ditanya apa cita-citanya??”..mo jadi dokter,..ato president, ato mungkin astronot,..?? Dan ada apa dengan tiga profesi itu?..kenapa gak “aku pengen jadi pengamen “ aja yang menyuarakan berbagai jenis musik ke beberapa telinga orang-orang sekitar ato mungkin ingin menjadi seseorang yang peduli dengan lingkungan,..alias penyapu jalanan yang setia melayani masyarakat dalam kebersihan lingkungan nya (Karna pada dasarnya semua pekerjaan itu mulia hlo pabila ikhlas dalam pengerjaanya). Lanjut..
Kembali lagi ketopik sebelumnya,..mempersiapkan diri untuk mencapai kedewasaan. Cita –citapun juga sudah ada ditangan, kemudian apa saja yang perlu kita siapkan??..
Bersekolah, menuntut ilmu, menyerap semua pelajaran, memperoleh gelar,dll..
Yap bersekolah dan memperoleh pendidikan, karna tanpa itu tidaklah mungkin kita tiba-tiba bisa berada di kursi presiden; memerintah negara, berada dirumah sakit ternama; memeriksa pasien atopun tiba-tiba nongol dibulan (only God knows).
Dan sebenarnya APA SIH YANG PERLU KITA PUNYA UNTUK SEKOLAH/KULIAH??..sepatu, seragam, baju baru, tas, buku-buku baru???...
Bukan itu semua,..melainkan TUJUAN; kita harus mengetahui tujuan utama kita bersekolah. Apakah itu untuk keren-keren-an, ngeceng, ajang cari jodoh, membuat ortu bangga, demi bangsa dan negara(teladan bgt), atau hanya untuk dirimu dan masa depanmu??..(piker ndiri..)
Kemudian setelah mngetahui apa itu tujuanmu? Selanjutnya apa HARAPANMU? apa harapanmu atas tujuanmu itu??..agar sukses, berhasil meraih gelar, lulus dengan berpredikat baik,..dsb.
Setelah proses memperoleh pendidikan usai, tingkat kedewasaan bertambah dan kemudian mulai melangkah ke tahap berikutnya. Tahap dalam meraih pekerjaan,..memilah dan mimilih berdasarkan yang orang katakan ini baiklah itu tak baiklah. Dan apakah itu pekerjaan yang berdasarkan cita-citamu dulu? Ataukah berdasar atas keinginanmu sendiri?? Masa bodohlah yang penting aku bekerja dan mendapat penghasilan.
Setelah pendidikan kau dapat dan pekerjaan juga sudah ditangan selanjutnya pasti setiap orang berpikir untuk mencari pendamping hidup. Dan ajang pencarian jodohpun dibuka,..take him outlah take her outlah,..bla,..blaa,..blaaa,…setelah beberapa seleksi dilakukan dan jodohpun kau dapat (ehem..)
DAN APAKAH????...jeng..jeng…jeng…itu jodohpun???
Apakah itu orang yang benar-benar kau sayang??atau karena dia KKB ;keren, kaya, bermasa depan???
(only you knows, coz God has choose the best for you, and it’s all depends on you)
Setelah menikah kemudian menjalani masa tua bersama ataupun mala sendiri-sendiri,..hingga menanti waktu hidupmu di dunia ini usai,….
Pendidikan,…bekerja,…menikah,…………………..
……………………………………………………………………….END…………………………………………………………………………
Good job!!
Berakhirr,..???...belummm…
karna,…

Ada satu hal yang ingin aku tanyakan,..
APAKAH ITU BENAR-BENAR HIDUPMU??semua yang kau jalani berdasarkan yang kau inginkan dan kau harapkan???
Jika diantara kalian masih dirasa diambang kewajaran kemungkinan akan berkata akh gak biasa aja,..tapi jika diantara kalian yang sudah sedikit menggilai hidup*tsah,..gak gila gak hidup kalii:D
Dan jawabannya pastilah “TIDAK”
Karna bagiku hidup bukanlah seperti itu. Aku lahir dengan menggenggam sesuatu yang sudah menjadi takdirku kelak,..impianku adalah sesuatu yang hingga saat ini takkan pernah tergoyah sedikitpun dari tempatnya,..dan diriku inilah bukan objek yang dirancang untuk melakukan sesuatu yang terorganisir dalam peraturan dan tatanan hidup yang dirancang seseorang. Aku mempunyai caraku sendiri dalam melihat duniaku, menjalaninya dan menghidupkannya. Aku tidak ingin menjalani kehidupan yang mati. Aku ingin berjalan dengan kisahku, berlari dengan anganku, dan meneriakkan suaraku. Karena hidup beriringan dengan cinta, membutuhkan perjuangan, dan hidup juga memerlukan kebebasan. AKu hanya tidak ingin menjadi zombie atau mayat hidup bagi hidupku sendiri, yang hanya menjalani tiga siklus dan tanpa ada warna disetiap perjalananya. Mati dan gak berguna hingga jam pasirku berhenti…???So start from now, when your time still clocking…think about all of that..and Do the best for your life by your own decision, coz life is never flat!!;)